Suara pedagang panorama 

Bengkulu kota-Pedagang Pasar Panorama menyampaikan harapan mereka kepada Walikota Bengkulu dan Gubernur Bengkulu yang baru dilantik pada senin, 12 mei 2025 lalu

 

Mereka berharap pemerintah dapat memberikan perhatian lebih terhadap kondisi pasar panorama yang menjadi salah satu ikon kota Bengkulu.

 

salah seorang pedagang Pasar Bawah mengungkapkan keinginannya agar walikota dan gubernur lebih peduli terhadap Pasar panorama.

 

Dengan surat edaran dikeluarkan dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian pada tanggal 10 mei 2025 mengatakan setiap pedagang mewajibkan memelihara kebersihan, keindahan dan keamanan,dll linkungan pasar.

 

Kami selaku pedagang siap melaksanakan dan mentaati peraturan yang berlaku dan di kluarkan oleh pemerintah, cuman kami kepada pemerintah agar perhatikan juga pedagang kalau ada anggaran untuk membangun pasar menjadi lebih nyaman agar menarik perhatian pembeli ke pasar ini.

 

Dibalik itu juga ada kejanggalan disaat keluar ya surat ederan dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian,ada surat edaran dari UPTD pasar panorama ditanggal dan hari yang sama surat itu mengatakan akan ada pembongkaran lapak pedang di blok F, sedangkan surat yang pertama kali di keluarkan Dinas Perdagangan dan Perindustrian mengatakan setiap pedagang mewajibkan memelihara kebersihan, keindahan dan keamanan,dll linkungan pasar.

 

Kalau memang akan ada pembongkaran dilakukan peraturan yang berlaku dan di musyawarah kan oleh pemerintah,pengolah pasar dan pedagang jalan keluar baik nya demi kemajuan pasar.

 

Ini beberapa harapan pedagang kepada pemerintah Bengkulu:

Memohon Kepada pemerintah Cq Walikota Kota Bengkulu untuk tegas menghentikan pembangunan yang telah dan akan dilakukan oleh oknum terhadap Pemilik kios/ auning, pedagang kaki lima di Lokasi Blok AU F dan sekitarnya.

1. Kami Aliansi Pemilik Kios/ Auning, Pedagang Kaki Lima Sentral adalah Rakyat Negara Indonesia, Ikut serta Berdemokrasi dalam Negara ini, mitra Pemkot/PD Pasar, karena itu kami menolak dengan sepenuhnya untuk dibina, diselenggarakan, dibangun oleh oknum-oknum tertentu

 

2. Kami Aliansi Pemilik Kios/ Auning, Pedagang Kaki Lima sepakat untuk mematuhi Negara yaitu Pemerintah Kota Cq Walikota Bengkulu dalam hal Perencanaan, Pembangunan, Perbaikan, Penyelenggaraan, Penanggulangan Pasar Tradisonal Panorama berdasarkan sumber keuangan APBN dan APBD dalam pembinaan, pengelolaan pengawasan oleh pemerintah bukan oleh seorang atau badan usaha, badan hukum yang telah kami ketahui latar belakangnya.

 

Semoga harapan pedangan akan di dengarkan oleh pemerintah Bengkulu walikota dan gubernur,karena kami pedagang ingin pasar ini bisa bersaing dengan pasar lain dan mini market di kota Bengkulu ini

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *