Bengkulu Tengah,kabarolinenews.com – Melalui Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Gunawan R, S.E., M.M., Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah menghadiri kegiatan Dharma Santi Provinsi Bengkulu dalam rangka Hari Raya Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1947, yang dilaksanakan di Gedung Sportatorium Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Sabtu (12/04/2025).
Acara yang mengusung tema “Manawa Sewa, Madhawa Sewa Mewujudkan Indonesia Emas 2045” ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting di Provinsi Bengkulu, di antaranya yang mewakili Gubernur Bengkulu, Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Dr. H. Herwan Antoni, SKM., M.Kes., M.Si., unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu, para Bupati/Wakil Bupati atau yang mewakili se-Provinsi Bengkulu, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta undangan lainnya.
Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Bengkulu, Dr. Drs. I Wayan Dharmayana, M.Psi., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Dharma Santi merupakan momen penting dalam perayaan Nyepi, Ia menekankan bahwa Dharma Santi bukan sekadar seremoni melainkan momentum untuk mempererat tali persaudaraan antar umat beragama, membangun harmoni sosial, menyucikan hati, dan meneguhkan komitmen hidup dalam dharma kebenaran dan kebajikan.
“Dharma Santi memiliki makna yang sangat dalam. Setelah kita menjalani Catur Brata Penyepian berdiam diri, puasa, tidak bepergian, dan tidak menyalakan api. Dharma Santi menjadi wadah untuk saling memaafkan dan membangun harmoni di tengah masyarakat. Ini adalah perwujudan nyata dari ajaran Tri Hita Karana, yaitu menjaga hubungan harmonis dengan Tuhan, sesama manusia, dan alam semesta. Tema tahun ini Manawa Sewa, Madhawa Sewa. Manawa Sewa berarti melayani manusia, Madhawa Sewa berarti melayani Tuhan. Tema ini mengajak kita semua untuk membangun bangsa ini dengan semangat pengabdian. Melayani sesama adalah bagian dari pengabdian spiritual yang luhur. Jika seluruh anak bangsa mampu memaknai ini, maka kita optimistis Indonesia akan menjadi bangsa besar, beradab, dan sejahtera saat mencapai usia emas di tahun 2045”
Sementara itu, Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan Dharma Santi ini dan berharap semangat kebersamaan antar umat beragama dalam kegiatan ini dapat terus terjaga. Ia juga menekankan bahwa Pemerintah Provinsi Bengkulu mendukung penuh terselenggaranya kegiatan-kegiatan lintas agama yang mendorong terciptanya suasana harmonis dan damai di tengah masyarakat
“Melalui Dharma Santi ini, membuktikan bahwa toleransi di Bengkulu berjalan dengan sangat baik dan kerukunan antar umat beragama di Provinsi Bengkulu semakin kuat. Mari kita terus bersinergi untuk membangun Bengkulu dan terus menjaga persatuan dan berkontribusi dalam pembangunan menuju Indonesia Emas 2045”
Keikutsertaan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM mewakili Bupati Kabupaten Bengkulu Tengah dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah dalam mendukung kehidupan keagamaan dan budaya masyarakat serta memperkuat nilai-nilai kebersamaan di tengah keberagaman yang ada.(**)